Selasa, 24 Juni 2008

Satukan Indonesia-Malaysia dengan Syariah Islam

INFO : Departemen Luar Negeri (DEPLU) memilih berhati-hati dalam menyikapi berbagai reaksi yang muncul terhadap pembangunan helipad Malaysia di dekat perbatasan Indonesia. “Langkah Deplu menunggu saja. Kita lihat perkembangan. Jangan sampai muncul polemik berkepanjangan,” ujar Jubir Deplu Teuku Faizasyah. Anggota Komisi I DPR Yuddy Chrisnandi menilai tindakan Malaysia membangun helipad di perbatasan Kalbar melecehkan kedaulan Indonesia (Radar Bogor, 13/06/2008)

KOMENTAR :
Hilangkan polemik berkepanjangan dengan menyatukan Indonesia-Malaysia dan negeri Muslim lainnya dalam satu kesatuan kepemimpinan Khilafah Islamiyah yang tidak lagi memandang batasan negeri kaum muslimin. Hubungan antar sesama diatur dengan Syariah Islam.

Tidak ada komentar: